Sabtu, 24 Januari 2009

Masa kanak-kanak yang lucu

Pada waktu aku masih duduk di bangku sekolah dasar, banyak cerita yang membuatku tertawa bila mengingatnya. Dari berbagai cerita yang pernah aku alami bersama teman2 sewaktu SD ada satu yang tidak terlupakan hingga sat ini yakni saat pulang sekolah .Jadi pada waktu itu aku dan temanku (betiga) seperti biasanya saat berangkat sekolah kami bertiga bersama dan saat pulangpun kami bertiga juga bersama, maklum tempat tinggalku sangat jauh dengan sekolahan. Karena tempat kami bertiga satu kampung di pinggiran gunung/bukit/kaki bukit, begitulah orang menyebutnya suhunya cukup dingin,tidak ada kendaraan bermotor,kami bertiga hanya berjalan kaki jika akan pergi sekolah atau keperluan lain. Yang mana menempuh jarak tidak kurang dari 10 Km. setiap hari sekali jalan saja,berarti 20 Km. kami harus berjalan. Nah pada saat itu kami bertiga satu kelas dan pada saat duduk di kelas satu kami masuk pagi dan pulang sekitar jam sepuluh siang,berikutnya kakak kelas dua masuk jam sepuluh menempati ruang kelas satu .

Pada siang itu seperti biasa kami selalu bersama untuk pulang dan berjalan kaki, kamipun biasanya berjalan sambil bergurau dan lihat kanan kiri, karena sekeliling jalan terdapat perkebunan kopi lampung, dan biasanya kami bertiga sering potong jalan biar agak cepat sampai rumah kami. Pada saat di separuh perjalanan kami sangat senang karena menemukan pohon jambu yang sangat lebat buahnya dan kamipun memanjatnya bersama dan makan jambu diatas pohon, karena kami sudah makan jambu dan membawa untuk disimpan ditas,maka kami pun turun, dua orang termasuk saya turun tinggal temenku yang masih di atas. Dan kamipun mengajaknya untuk segera turun" ayo cepat turun entar ketahuan yang punya lo,,,,"

Kami berdua sudah bersiap untuk pulang dan ternyata kami berdua kaget,karena terdengar suara yang sangat besar terjatuh (buuuk) kayak orang menjatuhkan batu besar ketanah, padahal gak ada tukang batu disekitar pohon jambu, dan bunyi suara terompet hampir bersamaan dengan bunyi (buuuk) kamipun melihat di belakang kami ternyata temenku tadi terjatuh dan pantatnya menyentuh tanah yang di balut dengan akar pohon jambu. Karena kami takut melihat temenkunku yang terjatuh maka kami berdua lari kencang meninggalkan dia sendirian, karena kami takut terjadi apa-apa pada dia akhirnya kami memutuskan untuk kembali dan saat itu juga dia mengeluarkan suara yang sangat lirih ,,,maaat tooooloooong,,,,,,rupanya temenku itu kesakitan dan akhirnya kami papah dengan berjalan pelan.

Dia sambil merintih kesakitan cerita yang baru di alami, bahwa dia tadi saat hendak turun terpeleset kakinya dan dia gak sadar saat dia terjatuh ketanah, bahkan saat kami ledek soal bunyi terompet diapun tidak tau malah bilang kami mengada-ada. Padahal suara terompet yang kami dengar berdua tadi adalah suara kentut yang terpaksa keluar karena ada tekanan keras saat tubuh temenku jatuh...hehe,,he..inilah cerita kisah aku dan temenku saat duduk di kelas satu SD pada tahun 1988an silam. Kami saat ini merindukan teman-temanku yang setelah lulus SD kami gak pernah ketemu lagi....(penulis:ahmad yang terjatuh:minhudi yang satu lagi:nufud,,,,

Tidak ada komentar: